Pulau Kaledupa, salah satu pulau di Kepulauan Wakatobi, tidak hanya terkenal dengan keindahan alam bawah lautnya yang menakjubkan. Pulau ini juga memiliki kekayaan budaya yang patut untuk dijelajahi, salah satunya adalah Puo Nu Futa.
Puo Nu Futa merupakan situs budaya tersembunyi di Kaledupa yang masih belum banyak diketahui oleh wisatawan. Situs ini terletak di desa Liya Togo, yang terletak di sebelah barat daya pulau. Untuk mencapai situs ini, pengunjung harus melewati hutan belantara dan sungai kecil yang mengalir di tengah-tengah hutan.
Sesampainya di Puo Nu Futa, pengunjung akan disambut dengan sebuah kompleks makam kuno yang tersebar di sekitar situs. Makam-makam ini diyakini berasal dari zaman Kerajaan Buton, yang menguasai wilayah ini pada abad ke-14 hingga abad ke-17.
Tidak hanya makam, Puo Nu Futa juga menyimpan berbagai artefak dan benda-benda bersejarah lainnya, seperti guci-guci kuno, patung-patung kecil, dan batu-batu berukiran yang menggambarkan kehidupan masyarakat pada masa lampau. Selain itu, situs ini juga dipercaya sebagai tempat peribadatan dan ritual oleh masyarakat lokal.
Keberadaan Puo Nu Futa tidak hanya sebagai tempat bersejarah, namun juga sebagai warisan budaya yang harus dilestarikan. Oleh karena itu, pemerintah dan masyarakat setempat terus melakukan upaya untuk menjaga dan merawat situs ini agar tetap terjaga keasliannya.
Bagi para wisatawan yang tertarik untuk menjelajahi kekayaan budaya di Pulau Kaledupa, Puo Nu Futa adalah destinasi yang wajib untuk dikunjungi. Selain dapat menambah pengetahuan tentang sejarah dan budaya lokal, pengunjung juga dapat menikmati keindahan alam dan keramahan masyarakat setempat. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi situs budaya tersembunyi ini saat berkunjung ke Kepulauan Wakatobi.