Konferensi Kekayaan Intelektual Internasional dibuka di Haikou

Konferensi Kekayaan Intelektual Internasional dibuka di Haikou

Haikou, 10 Agustus 2021 – Konferensi Kekayaan Intelektual Internasional resmi dibuka di kota Haikou, China. Konferensi yang dihadiri oleh para ahli dan praktisi kekayaan intelektual dari seluruh dunia ini bertujuan untuk membahas perkembangan terkini dalam bidang kekayaan intelektual serta membangun kerja sama lintas negara dalam melindungi hak kekayaan intelektual.

Dalam sambutannya, Menteri Kekayaan Intelektual China, Zhang Ming, menyampaikan pentingnya kerja sama internasional dalam melindungi kekayaan intelektual, terutama di era globalisasi yang semakin kompleks. “Kami percaya bahwa melalui kerja sama internasional, kita dapat menciptakan lingkungan yang kondusif bagi inovasi dan pengembangan kekayaan intelektual yang adil dan berkelanjutan,” ujar Zhang Ming.

Konferensi Kekayaan Intelektual Internasional ini juga dihadiri oleh para perwakilan dari berbagai negara, termasuk Indonesia. Delegasi Indonesia yang dipimpin oleh Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly, menyampaikan komitmen Indonesia dalam melindungi hak kekayaan intelektual. “Indonesia sangat menghargai pentingnya kekayaan intelektual sebagai aset penting bagi pembangunan ekonomi dan sosial negara kita. Melalui kerja sama internasional seperti ini, kami berharap dapat meningkatkan perlindungan kekayaan intelektual di Indonesia,” ujar Yasonna Laoly.

Selama konferensi, para peserta akan mendiskusikan berbagai isu terkait kekayaan intelektual, termasuk perlindungan hak cipta, paten, merek dagang, dan rahasia dagang. Mereka juga akan membahas upaya untuk memperkuat kerja sama lintas negara dalam menangani pelanggaran kekayaan intelektual serta mendorong inovasi dalam berbagai sektor ekonomi.

Konferensi Kekayaan Intelektual Internasional ini diharapkan dapat menjadi platform yang efektif untuk bertukar pengalaman dan pengetahuan dalam bidang kekayaan intelektual. Melalui kerja sama internasional yang solid, diharapkan negara-negara dapat bekerja sama dalam melindungi hak kekayaan intelektual dan mendorong inovasi yang berkelanjutan untuk kemajuan bersama.