Dokter paparkan tata laksana penanganan pasien osteoporosis

Osteoporosis merupakan salah satu penyakit tulang yang sering terjadi pada orang dewasa, terutama pada wanita yang sudah memasuki masa menopause. Kondisi ini membuat tulang menjadi rapuh dan rentan patah, akibat kehilangan massa tulang yang signifikan. Untuk itu, penanganan yang tepat sangat diperlukan untuk mencegah komplikasi yang lebih serius.

Dalam sebuah sesi workshop yang diselenggarakan oleh Asosiasi Dokter Orthopedi Indonesia, dokter spesialis ortopedi Dr. Arief mencoba menjelaskan tentang tata laksana penanganan pasien osteoporosis. Menurut beliau, penanganan osteoporosis harus dilakukan secara holistik, tidak hanya fokus pada pengobatan tulang saja, tetapi juga perlu memperhatikan faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi kesehatan tulang.

Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam penanganan osteoporosis adalah asupan nutrisi yang cukup, terutama kalsium dan vitamin D. Kalsium sangat penting untuk pembentukan tulang yang kuat, sementara vitamin D membantu penyerapan kalsium dalam tubuh. Selain itu, olahraga juga sangat dianjurkan untuk meningkatkan kekuatan tulang dan mengurangi risiko patah tulang.

Selain itu, dokter juga menekankan pentingnya pemantauan rutin terhadap kondisi pasien osteoporosis. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa pengobatan yang diberikan efektif dan tidak menimbulkan efek samping yang berbahaya. Dokter juga memberikan beberapa saran perubahan gaya hidup yang sehat, seperti menghindari merokok dan mengurangi konsumsi alkohol.

Dengan penanganan yang tepat dan teratur, pasien osteoporosis dapat mengurangi risiko patah tulang dan meningkatkan kualitas hidup mereka. Oleh karena itu, penting bagi pasien osteoporosis untuk selalu berkonsultasi dengan dokter spesialis ortopedi secara teratur, agar kondisi mereka dapat terkontrol dengan baik.